- EUR/USD meraih tertinggi baru bulanan di 1,0765 karena melonjaknya sentimen pasar.
- Meningkatnya peluang kenaikan suku bunga ECB telah mendukung pembeli euro.
- DXY memperpanjang penurunannya setelah tergelincir ke terendah mingguan di 101,65.
Pasangan EUR/USD naik tajam karena pelemahan yang lebih luas dalam greenback. Pasangan mata uang ini telah menyerang 1,0760 dan diperkirakan akan memperpanjang kenaikannya lebih jauh di balik pengaturan teknis bullish di sesi Asia. Kenaikan mata uang tunggal mendorong aset lebih tinggi sejak lelang pertama. Aset telah meraih tertinggi baru bulanan di 1,0765 dan momentum bullish masih utuh.
Pembeli euro menikmati penawaran beli dari pelaku pasar di balik meningkatnya ekspektasi pengumuman kenaikan suku bunga pertama oleh European Central Bank (ECB) pada bulan Juni. Tekanan harga melonjak selama beberapa bulan terakhir dan ECB belum menaikkan suku bunga seperti para pemimpin Barat lainnya, yang tidak lagi menerima kesulitan untuk lindungi orang lain. Kepala Bank Sentral Belanda dan anggota Dewan Pengatur ECB Klass Knot menyatakan pada hari Rabu bahwa ekspektasi inflasi akan tetap tertambat dengan baik di batas atasnya dan kenaikan suku bunga sebesar 50 basis poin (bps) dibahas.
Sementara itu, indeks dolar AS (DXY) telah meraih terendah baru bulanan di 101,43. Aset jatuh di balik impuls risk-on di pasar. Sentimen negatif di pasar telah kehilangan daya tariknya dan aset-aset yang dipersepsikan berisiko naik tajam. Aset telah memperpanjang penurunan di sesi Asia setelah tergelincir di bawah terendah mingguan di 101,65.
Untuk panduan lebih lanjut, investor menunggu rilis Indeks Harga Belanja Konsumsi Pribadi/Personal Consumption Expenditure (PCE) AS, yang akan dirilis pada sesi New York. Angka tahunan diperkirakan stabil di 6,65 sedangkan angka bulanan bisa turun ke 0,8%.